Wednesday, 10 September 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
Ketegangan Reda, Fokus Pasar Bergeser Ke Data Makro & Suku Bunga
Thursday, 17 July 2025 17:11 WIB | ECONOMY |ECONOMIC

Apa implikasi pasar dari potensi kepergian Ketua The Fed Powell lebih awal? Skenario ini tampaknya mustahil, tetapi selama satu jam pada Rabu sore, hal itu tampak sangat nyata. Awalnya dilaporkan bahwa sebuah surat telah disiapkan oleh Trump dan disampaikan kepada para pembuat kebijakan Partai Republik, dan pada satu titik Gedung Putih mengonfirmasi bahwa Trump akan memecat Powell. Tak lama kemudian, Trump mengatakan 'tidak mungkin' ia akan memecat Powell, catat analis valas ING, Chris Turner.

Peluang konsolidasi USD atau sedikit apresiasi kembali

"Pada jam itu, kami melihat reaksi yang kami perkirakan: kurva imbal hasil AS yang semakin curam, dan dolar melemah tajam. Namun, pasar tampaknya tidak sepenuhnya memperhitungkan kepergian Powell kemarin sore. Perkiraan untuk pemangkasan suku bunga The Fed pada bulan September tidak melampaui 20bps, dan EUR/USD gagal menembus 1,1720 bahkan sebelum penolakan Trump menyebabkan pembatalan semua pergerakan pasar."

"Ini merupakan gejala yang jelas dari resistensi yang dikembangkan pasar terhadap berita utama yang bergejolak yang telah mewarnai masa jabatan Trump sejauh ini. Setelah ketakutan kemarin, standar untuk menanggapi ancaman independensi The Fed akan semakin tinggi."

"Di sisi makro, angka PPI kemarin berada di bawah ekspektasi, tetapi hal ini gagal menutupi fakta dari IHK hari Selasa, yang membuat pasar tidak memperkirakan kenaikan lebih dari 15 basis poin untuk pertemuan The Fed di bulan September. Sorotan kalender AS hari ini adalah data penjualan ritel bulan Juni dan data TIC bulan Mei. Kami akan mencermati data yang terakhir untuk melihat apakah ada bukti kuat adanya rotasi substansial dari US Treasury, yang dapat memperkuat argumen bearish USD jangka panjang. Namun untuk jangka pendek, kami masih menyukai peluang konsolidasi dolar atau sedikit apresiasi kembali."(alg)

Sumber: FXstreet

RELATED NEWS
Revisi Data NFP Tahunan Tunjukkan Pelemahan Ketenagakerjaan AS...
Tuesday, 9 September 2025 21:13 WIB

Biro Statistik Tenaga Kerja AS melaporkan pada hari Selasa (9/9) bahwa estimasi awal revisi patokan nasional Statistik Ketenagakerjaan Saat Ini (CES) terhadap total ketenagakerjaan Nonpertanian untuk ...

RUU Tarif Trump Bisa Capai $1 Triliun, Debat Memanas di MA...
Tuesday, 9 September 2025 05:05 WIB

Pemerintah Amerika Serikat telah mengumpulkan puluhan miliar dolar dari "tarif timbal balik" Presiden Donald Trump. Namun, uang tersebut dan lebih banyak lagi kemungkinan akan dikembalikan jika Mahka...

Putin mengatakan pasukan asing di Ukraina akan menjadi target yang sah...
Saturday, 6 September 2025 01:10 WIB

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy mengatakan pada hari Jumat bahwa ribuan pasukan asing dapat dikerahkan ke negaranya dengan jaminan keamanan pascaperang, tetapi pemimpin Rusia Vladimir Putin menga...

AS Tambah 22.000 Lapangan Kerja di Bulan Agustus...
Friday, 5 September 2025 20:07 WIB

Perekonomian AS menambah lapangan kerja lebih sedikit dari yang diantisipasi pada bulan Agustus, yang kemungkinan memperkuat argumen bagi Federal Reserve untuk memangkas suku bunga pada pertemuan kebi...

Trump Tekan Para Pemimpin Eropa Terkait Pembelian Minyak Rusia...
Friday, 5 September 2025 03:44 WIB

Presiden AS Donald Trump mengatakan kepada para pemimpin Eropa pada hari Kamis bahwa Eropa harus berhenti membeli minyak Rusia yang menurutnya membantu Moskow mendanai perangnya melawan Ukraina, kata ...

LATEST NEWS
Alibaba Angkat Hang Seng ke Atas 26.000

Indeks Hang Seng dibuka menguat pada perdagangan hari ini, naik 104 poin ke level 26.042 sebelum memperpanjang reli hingga 227 poin atau 0,87% ke posisi 26.165. Ini menandai kenaikan empat hari berturut-turut bagi indeks tersebut. Indeks Hang Seng...

Geopolitik Panas, Minyak Menguat di Tengah Sanksi AS-Rusia

Harga minyak dunia kembali menguat pada perdagangan Asia hari Rabu(10/9) setelah serangan Israel terhadap pimpinan Hamas di Doha, Qatar, memicu kekhawatiran akan meningkatnya ketegangan di Timur Tengah. Serangan ini sempat mendorong harga minyak...

Pasar Waspada, Dolar Bergerak Sideways

Indeks dolar bertahan di sekitar level 97,8 pada Rabu(10/9) setelah menguat di sesi sebelumnya, seiring para investor menunggu rilis data inflasi penting yang dapat memengaruhi arah kebijakan Federal Reserve (Fed). Indeks Harga Produsen (PPI)...

POPULAR NEWS
Revisi NFP Jadi Sinyal Rate Cut 50 bps?
Tuesday, 9 September 2025 04:05 WIB

Biro Statistik Tenaga Kerja Amerika Serikat (BLS) akan menerbitkan revisi acuan awal tahun 2025 untuk Data Survei Perusahaan pada hari Selasa, 9...

Serangan Rusia Hantam Infrastruktur Energi Ukraina
Monday, 8 September 2025 17:12 WIB

Pasukan Rusia menyerang fasilitas pembangkit listrik termal di wilayah Kyiv sebagai bagian dari serangan semalam, kata Kementerian Energi Ukraina...

Wall Street Menguat Jelang Data Inflasi
Tuesday, 9 September 2025 03:36 WIB

Wall Street mengawali pekan ini dengan penguatan pada hari Senin karena investor bersiap menghadapi pekan yang sarat data, termasuk dua laporan...

Saham Eropa ditutup menguat di tengah sorotan terhadap mosi tidak percaya Prancis
Tuesday, 9 September 2025 01:52 WIB

Saham Eropa ditutup menguat pada hari Senin, sementara saham Prancis juga menguat karena investor tetap tenang menjelang mosi tidak percaya yang...